CEK UPDATE, Kegiatan monitoring dan evaluasi (Monev) digelar lembaga badan amil zakat nasional (Baznas) Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan pasca diluncurkannya program kampung zakat yang dikemas melalui kegiatan pembentukan kelompok balai ternak Buki Hijau.
Giat monitoring dan evaluasi (Monev) digelar untuk mengevaluasi progres program bantuan pemberdayaan masyarakat yang digelontorkan Baznas melalui kelompok balai ternak Buki Hijau.
Rangkaian kegiatan monitoring dipimpin langsung Ketua Baznas, Drs. Odding Karim, M.H, yang masing masing didampingi oleh wakil ketua bidang perencanaan, keuangan dan pelaporan, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Andi Baso, SH, dan Wakil Ketua Bidang Pendistribusian, Leonardo Marsondang Siregar, S.Pi.,M.Si.
Ikut hadir mendampingi Ketua Baznas kabupaten, Wakil Ketua Bidang SDM, H. Abdul Karim.
Dalam kesempatan tersebut, ketua bersama unsur pimpinan Baznas, berkenan melihat dari dekat kondisi area peternakan sapi dan sekaligus melakukan proses identifikasi serapan potensi tanaman perkebunan di area kampung zakat.
Dari hasil identifikasi lapangan, sembilan jenis tanaman perkebunan, tercatat menjadi bagian dari potensi kampung zakat, dua diantaranya sementara dalam tahap budidaya.
Kesembilan jenis tanaman tersebut masing masing terdiri dari kenari, kelapa, cengkeh, jambu mente, sukun, jagung, pisang, mangga, hingga pohon bambu.
Agenda kegiatan monitoring dan evaluasi yang dihadiri perwakilan Dinas Pertanian, diakhiri dengan rangkaian acara santap siang bersama masyarakat serta anggota kelompok tani.
Usai mengunjungi kampung zakat di Dusun Batu Depa, Desa Lalang Bata, Kecamatan Buki, rombongan berkesempatan meninjau salah satu lokasi sasaran program bedah rumah Baznas, di Dusun Bontonumpa, Desa Buki.
Selain itu, rombongan juga turut menyambangi salah seorang warga penyandang disabilitas di Dusun Bahona, Desa Buki yang menjadi salah seorang penerima program bantuan pemberdayaan peternakan ayam petelur. (Fad)
