CEK UPDATE, Program gerakan sejuta pahala, dilaunching secara resmi lembaga badan amil zakat nasional (Baznas) Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan terhitung sejak dari tahun 2023 silam.
Wakil ketua bidang perencanaan, keuangan dan pelaporan, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Andi Baso, SH, mengungkapkan, sejak dilaunching pada tahun 2023, lembaga badan amil zakat nasional (Baznas) secara rutin turun mensosialisasikan dan mengajak donatur, kaum dermawan, serta orang orang baik berjiwa sosialis untuk ikut berkontribusi dan bergabung dalam gerakan sejuta pahala berkemasan pendistribusian nasi kotak bagi kaum dhuafa, peserta khitanan massal serta penyaluran paket bantuan bahan makanan untuk santri pondok pesantren (Ponpes), peserta bersih bersih masjid dan aksi sosial lainnya.
Andi Baso menguraikan, gerakan sejuta pahala yang dilaunching Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) terbukti efektif dan mendapat sambutan hangat masyarakat.
Hal tersebut dibuktikan dari kenaikan jumlah setoran infaq dan shadaqah yang dititipkan melalui lembaga badan amil zakat nasional.
Setoran infaq dan shadaqah perbulan September kata dia, berhasil menembus angka tujuh juta rupiah yang sebelumnya hanya berkisar di angka empat juta rupiah.
Peningkatan jumlah setoran infaq dan shadaqah turut disertai dengan kian bertambahnya anggota gerakan sejuta pahala yang sebelumnya hanya dua puluh orang, kini meningkat hingga seratus orang peserta.
Peserta infaq dan shadaqah tersebut terdiri dari anggota group whatsapp dan komponen masyarakat umum di dalam, maupun luar daerah dari berbagai latar belakang profesi.
Kendati sebagian diantaranya tidak terdaftar sebagai bagian dari anggota gerakan sejuta pahala.
Akan tetapi, mereka secara rutin berkontribusi menitipkan sumbangan dan shadaqah dalam jumlah yang bervariasi.
Sosok pria yang sebelumnya menjabat sebagai kepala dinas perhubungan tersebut menegaskan komitmennya untuk terus menggalang setiap potensi pemasukan sembari terus mengintensifkan fungsi koordinasi dengan berbagai pihak untuk mengefektifkan kegiatan penyaluran dengan mengedepankan semboyan "Nikmatnya bersedekah, berzakat, tentramnya muzakki, dan bahagianya mustahik".
Saat ini, pihaknya terus berselancar menyalurkan bantuan paket gerakan sejuta pahala dengan secara intens melakukan kegiatan pendistribusian bantuan ke pondok pondok pesantren, masjid serta memback up bantuan pendanaan kegiatan donor darah, kerja bakti, dan penyiapan uang saku, plus akomodasi peserta olimpiade madrasah Indonesia Kementerian Agama Republik Indonesia yang akan berkompetisi di event olimpiade madrasah tingkat Sulawesi Selatan.
Sejalan dengan hal tersebut, Andi Baso menitipkan harapan besarnya agar gerakan sejuta pahala dapat terus bergulir disertai dengan bertambahnya peserta yang berminat untuk bergabung menjadi bagian dari donatur tetap.
Dengan demikian, penerima manfaat juga akan semakin banyak dan lebih bervariasi, pungkasnya dalam sesi wawancara ekslusif bersama wartawan, Jum'at, (3/10). (Fad)
