.
CEK UPDATE | PALU — Keberadaan anjing yang berkeliaran bebas di jalan Beo, Kelurahan Tanamodindi, menimbulkan kekhawatiran serius di tengah masyarakat. Pasalnya, hewan-hewan tersebut kerap menghamburkan sampah rumah tangga yang ditempatkan didepan rumah, selain itu dapat membahayakan pengendara khususnya para pengemudi sepeda motor, Selasa (27/5/2025).
Salah satu warga setempat, Danang menyampaikan bahwa fenomena ini banyak ditemukan di sepanjang jalan Beo, Kelurahan Tanamodindi.
Ia menekankan perlunya upaya penertiban sangat penting melalui pemerintah Kota Palu, Kelurahan, pihak Kecamatan atau Dinas terkait agar tidak terjadi hal tersebut.
"Setiap hari warga mengeluh sampah berserakan dijalan karena ulah anjing, bukan cuma itu warga yang berjalan dan berkendara takut karena sering berkeliaran dijalan, kami butuh pemerintah kota hari ini untuk mengatasinya," ujarnya.
Menurut Danang, perlunya pendataan kepemilikan Anjing yang berkeliaraan, agar pemilik bisa di peringatkan untuk tidak melepas anjing peliharaannya.
"RT harus berkoordinasi dengan Kelurahan agar pemilik anjing lebih bertanggung jawab dan tidak membiarkan hewan peliharaannya berkeliaran di jalan umum,” ujarnya.
Pernyataan serupa juga diutarakan oleh Ketua RT 04 RW 09, Serli menuturkan bahwa masalah anjing liar ini sudah di teruskan kepihak Pemerintah Kota Palu melalui rapat kelurahan.
"Waktu rapat bersama dengan Pak Lurah sudah saya sanpaikan dan sampai saat ini belum ada solusinya," tuturnya.
Serli juga mengingatkan kepada seluruh warganya di RT 04 RW 09 untuk tidak melepaskan anjingnya berkeliaraan dijalan agar tidak membahayakan warga sekitar dan dapat menghambur sampah rumah tangga di depan rumah warga.
Selain itu di WhatsApp Group RT04 RW09 sejumlah warga keluhkan anjing menghambur sampah warga.
"Assalamualaikum meresahkan srkali..apakah tiap pagi cuma bersihkan sampah yang anjing hambur..capek jga kalau begini tiap hari urus sampah," ungkap Fiani Zara salah satu warga di WhatsApp Group RT04 RW09.(DhankZ)
