Makan oats untuk diet? mana yang paling cocok. Oat adalah salah satu biji-bijian yang populer dikonsumsi oleh orang-orang yang ingin menjalani diet sehat.
Oat mengandung vitamin, mineral, serat, dan antioksidan yang baik untuk tubuh. Oat juga bebas gluten dan dapat membantu menurunkan kolesterol, tekanan darah, dan gula darah.
Makan Oats Untuk Diet?Jangan Salah Pilih
Tahukah Anda bahwa ada beberapa jenis oat yang berbeda? Jenis oat yang berbeda memiliki proses pengolahan, tekstur, dan waktu masak yang berbeda. Jenis oat yang berbeda juga memiliki efek yang berbeda terhadap kesehatan dan program diet Anda.
Berikut adalah lima jenis oat yang umum dijual di pasaran dan manfaatnya untuk diet:
1. Oatmeal instan
Jenis oat ini telah melalui proses masak paling panjang, yaitu dikukus, giling, dan dikeringkan. Oatmeal instan memiliki tekstur yang tipis dan halus, sehingga mudah menyerap air dan menjadi bubur. Oatmeal instan adalah jenis oat yang paling praktis dan cepat dimasak, namun juga memiliki kandungan serat dan nutrisi yang paling rendah.
Oatmeal instan juga cenderung memiliki indeks glikemik yang tinggi, yang berarti dapat meningkatkan gula darah dengan cepat. Oleh karena itu, oatmeal instan kurang disarankan untuk diet, kecuali jika Anda memilih oatmeal instan yang tidak mengandung gula tambahan atau bahan pengawet.
2. Quick cooking oats
Jenis oat ini mirip dengan oatmeal instan, namun memiliki tekstur yang lebih kasar dan tebal. Quick cooking oats juga telah dikukus dan digiling, namun tidak sehalus oatmeal instan.
Quick cooking oats memiliki kandungan serat dan nutrisi yang lebih tinggi daripada oatmeal instan, namun juga memiliki indeks glikemik yang cukup tinggi. Quick cooking oats cocok untuk Anda yang ingin membuat oatmeal dengan cepat, namun tetap mendapatkan manfaat kesehatan dari oat.
3. Rolled oats
Jenis oat ini adalah oat groats utuh yang telah dikukus dan digiling hingga menjadi pipih. Rolled oats memiliki tekstur yang lebih kenyal dan renyah daripada quick cooking oats.
Rolled oats memiliki kandungan serat dan nutrisi yang lebih tinggi daripada quick cooking oats, dan memiliki indeks glikemik yang lebih rendah. Rolled oats cocok untuk Anda yang ingin membuat oatmeal dengan tekstur yang lebih padat, atau membuat granola, kue, atau roti dengan oat.
4. Steel cut oats
Jenis oat ini adalah oat groats utuh yang dipotong menjadi beberapa bagian dengan pisau baja. Steel cut oats memiliki tekstur yang paling kenyal dan keras daripada jenis oat lainnya. Steel cut oats memiliki kandungan serat dan nutrisi yang paling tinggi daripada jenis oat lainnya, dan memiliki indeks glikemik yang paling rendah.
Steel cut oats cocok untuk Anda yang ingin mendapatkan manfaat kesehatan maksimal dari oat, namun juga harus bersabar dalam memasaknya, karena membutuhkan waktu sekitar 30 menit.
5. Oat groats
Jenis oat ini adalah oat yang paling alami dan utuh, yaitu hanya menghilangkan kulit luar yang tidak bisa dimakan. Oat groats memiliki tekstur yang paling bulat dan utuh daripada jenis oat lainnya.
Oat groats memiliki kandungan serat dan nutrisi yang sama dengan steel cut oats, namun memiliki indeks glikemik yang sedikit lebih tinggi. Oat groats cocok untuk Anda yang ingin mencoba oat dengan bentuk yang paling asli, namun juga harus memasaknya dengan lama, sekitar 40 menit.
Kesimpulan:
Demikianlah penjelasan tentang lima jenis oat yang bisa Anda pilih untuk diet. Setiap jenis oat memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, namun secara umum, oat adalah biji-bijian sehat yang dapat membantu Anda menjaga berat badan dan kesehatan tubuh. Anda bisa mengkonsumsi oat sebagai pengganti nasi, atau mencampurkannya dengan buah, kacang, susu, atau madu untuk menambah rasa dan nutrisi. Selamat mencoba!