SELAYAR, CEK UPDATE - Rangkaian fakta penyebab bencana banjir yang hampir setiap tahun merendam dan menjadi langganan warga Kecamatan Pasimasunggu, diungkap dalam agenda kunjungan tour liputan crew portal fajar sulawesi group selama kurang lebih sembilan hari sembilan malam mengelilingi dua wilayah kecamatan di Pulau Jampea.
Fakta pemicu luapan banjir terungkap dari proses kaji cepat pemicu genangan dan luapan banjir dilakukan crew portal fajar sulawesi group di wilayah Kecamatan Pasimasunggu, Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan.
Dari hasil kaji cepat yang dilakukan di lapangan, terungkap, genangan dan luapan banjir yang kerap merendam wilayah Kecamatan Pasimasunggu, dipicu oleh persoalan banyaknya saluran drainase yang tertimbun oleh sedimen tanah, lumpur, dan sampah.
Selain itu, crew portal fajarsulawesi group juga mendapati sejumlah bangunan saluran drainase yang terputus dan tidak saling menyambung satu sama lain.
Dalam kaitan itu, pemerintah kabupaten direkomendasikan untuk segera menuntaskan kegiatan pembangunan saluran drainase baru yang menjadi pemicu luapan banjir Pulau Jampea, terutama saluran pembuangan yang mengarah ke muara.
Sementara itu, aparat pemerintah kecamatan dan desa didorong untuk kembali menggalakkan kegiatan kerja bakti dan Jum'at pagi bersih lingkungan (Jumpa berlian).
Pemerintah desa dan kecamatan juga disarankan untuk melakukan pengusulan alokasi anggaran pembangunan saluran drainase yang terputus dan menjadi penghambat tidak lancarnya aliran air ke muara pembuangan akhir. (Fad)
