CEK UPDATE | SELAYAR — Wakil Bupati Selayar, Drs. H. Muctar, MM meminta agar di tahun 2026 mendatang, PT. ASDP Indonesian Ferry (Persero) Cabang Selayar, dapat lebih meningkatkan profesionalisme layanan terhadap pengguna jasa dan penumpang di seluruh lintasan pelayaran di Kabupaten Selayar.
Harapan itu disampaikan Wakil Bupati Selayar, tepat di penghujung tahun 2025. Sebelumnya, pihaknya juga melakukan evaluasi, serta meminta saran dan masukan perbaikan layanan, kepada sejumlah elemen masyarakat.
Saat ditemui wartawan di rumah jabatan wabup, Drs. Muchtar, MM, meluangkan serangkaian evaluasi terhadap upaya peningkatan fasilitas dan layanan PT. ASDP Indonesian Ferry (Persero) Cabang Selayar.
Terkhusus ke PT. ASDP Indonesian Ferry (Persero) Cabang Selayar, wabup minta untuk meningkatkan ketersediaan fasilitas layanan, baik di area pelabuhan, maupun layanan di atas kapal.
Mantan kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Selayar itu berharap agar pergeseran jadwal pemberangkatan yang sering terjadi selama ini, tidak terulang kembali di tahun 2026.
"Bilamana terjadi pergeseran dan penundaan jadwal keberangkatan, pihak operator disarankan untuk menyampaikan pengumuman secara terbuka kepada calon pengguna jasa dan atau penumpang kapal," ujarnya.
Hal ini dinilai penting dilakukan untuk memberikan kepastian kepada calon pengguna jasa dan atau penumpang, termasuk ketika kapal harus delay karena disebabkan oleh faktor cuaca buruk dan atau sementara menantikan armada mobil ambulance rumah sakit.
Selain melakukan proses evaluasi peningkatan layanan, wabup juga berkesempatan menyampaikan aspirasi, saran, dan masukan langsung melalui general manager (GM) PT. ASDP Indonesian Ferry (Persero) Fauzi, terkait permintaan penambahan trip pelayaran KMP. Takabonerate menjadi tiga kali dalam sepekan.
KMP. Takabonerate juga dimintanya, bisa sandar di Dermaga plengsengan Pulau Kayuadi, Kecamatan Takabonerate untuk memudahkan proses bongkar muat kendaraan milik pengguna jasa tanpa dibebani tarif tambahan.
Pergeseran ini diharapkan wabup sekaligus bisa memberikan kepastian kepada pedagang kaki lima yang akan menggelar lapak dagangannya di sekitar area dermaga.
Menanggapi masukan dan saran tersebut, general manager PT. ASDP Indonesian Ferry (Persero) Cabang Selayar, Fauzi, berkomitmen untuk menyambungkan proses koordinasi dengan pihak Balai Pengelolah Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Provinsi Sulawesi Selatan dan pihak pihak terkait lainnya.
Pernyataan tersebut diutarakan GM PT. ASDP Indonesian Ferry (Persero) Cabang Selayar dalam perbincangan by telefon dengan Wakil Bupati Selayar, Drs. H. Muchtar, MM, pada Jum'at, (26/12) pagi. (Fad)


